Sulawesi Selatan, 19 Desember 2025 – Tidak mau prajurit terjebak jebakan narkoba! Untuk mencegah dan mengakhiri bahaya yang merambah semua lini masyarakat – termasuk lingkungan militer – Brigade Infanteri 3 Kostrad menyelenggarakan Sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Kariango Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (17/12/2025), dengan bergandeng tangan BNN Sulsel.
Ws. Danbrigif 3/TBS Kolonel Inf Ari Widyo Prasetyo, S.Sos, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah aksi nyata untuk membentengi para prajurit. “Peredaran narkoba sudah merambah semua lini dan lapisan masyarakat, termasuk di lingkungan militer,” ujarnya. Sosialisasi ini dirancang komprehensif, multi-disiplin, terkoordinasi, dan berkelanjutan, dengan harapan tidak ada satupun prajurit Brigif 3/TBS yang mencoba menjadi kurir, pengguna, atau pengedar narkoba.
Yang paling tegas: kegiatan ini juga dilengkapi tes urine dadakan secara acak kepada 28 dari 131 prajurit yang hadir. “Apabila ada prajurit terlibat, jelas hukumannya pecat,” tegasnya.
Narasumber dari BNN Sulsel, Kombes Pol Ardiansyah, S.I.K., M.H. (Kabid Pemberantasan dan Intelijen BNN Sulsel), menambahkan bahwa narkoba di Sulsel sudah masuk tingkat darurat. “Harus ada upaya komprehensif dari seluruh elemen masyarakat untuk mencegahnya,” katanya. Ia juga menjelaskan ciri-ciri pengguna narkoba: perubahan tingkah laku, pergaulan yang tak lazim, penurunan kesehatan fisik dan mental. Kegiatan ini juga ditutup dengan pengarahan hukum dari Pa Kum Divisi 3 Kostrad.
Jurnalis: Vicken Highlanders | Editor: Romo Kefas