Klikberita.net Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya. (Matius 24:46-47)
Seringkali kita berpikir bahwa karya penebusan Kristus akan mengampuni semua dosa sehingga kita tidak perlu kuatir lagi selamanya. Walaupun berdosa, kita bisa meminta ampun dan kembali menjalani hidup seperti biasa. Pandangan ini sangat keliru. Setelah bertobat dan lahir baru kita wajib hidup seturut dengan Firman Tuhan. Kita harus menjaga hidup kita agar tidak jatuh kembali ke dalam dosa. Kita harus mematikan dosa dan hidup dalam pertobatan yang sejati. Kita harus senantiasa berjaga-jaga, sebab kita tidak tahu pada hari mana Tuhan akan datang.
Mematikan dosa bukanlah tindakan menghancurkan dosa sama sekali atau mencabutnya dari dalam hati. Mematikan dosa juga bukan berarti menyamarkan dosa. Mematikan dosa dan hidup dalam pertobatan yang sejati adalah tindakan bersama dengan Roh Kudus untuk terus-menerus melawan, menekan, dan menghancurkan sifat dosa yang berkuasa dalam hidup kita. Hal ini harus menjadi perjuangan sepanjang hidup kita bersama Roh Kudus setiap hari. Jika kita mengabaikan hal ini dan hidup dengan sembarangan maka kita akan mengalami kehidupan rohani yang mundur dan tidak dapat menggenapi rencana Tuhan di dalam hidup kita. Kita harus senantiasa berjaga-jaga seperti hamba yang setia dan bijaksana, yang diangkat oleh tuannya atas orang-orangnya untuk memberikan mereka makanan pada waktunya sebab hamba yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang maka akan diangkat menjadi pengawas segala miliknya.
Rencana Tuhan di dalam hidup kita bukanlah menjadi hamba dosa, itulah sebabnya Yesus datang untuk menyelamatkan manusia yang berdosa dan menyediakan penebusan bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya agar bisa memerintah bersama dengan Dia. Kita harus mendisiplin dan melatih hidup kita dalam pertobatan yang sejati dengan memiliki pandangan bahwa dosa sebagai musuh terbesar kita, sehingga kita akan terus menyiapkan stamina untuk siap memeranginya.
Kenali kelemahan diri sendiri dan kapan saat kita berada dalam kondisi yang paling lemah sehingga kita tetap waspada terhadap tipu muslihat iblis yang akan selalu menggoda dan menyeret kita kepada dosa. Bergabunglah dalam komunitas Kerajaan yang saling membangun sebagai lingkungan yang sehat bagi pertumbuhan kehidupan rohani kita. Bangun hidup kita dengan berdoa dan membaca serta merenungkan Firman Tuhan setiap hari sehingga hidup kita senantiasa dipenuhi dengan kuasa Allah. (RSN)
Questions:
1. Bagaimana kita hidup dalam pertobatan yang sejati?
2. Bagaimana kita melatih hidup kita hidup dalam pertobatan yang sejati?
Values:
Pertobatan sejati adalah melakukan setiap tindakan dengan melibatkan Roh Kudus dalam melawan, menekan, dan menghancurkan sifat dosa yang berkuasa dalam hidup kita.
Kingdom’s Quotes:
Rencana Tuhan di dalam hidup kita bukanlah menjadi hamba dosa, tetapi memerintah bersama Dia.