Tulungagung – Melalui tahapan perencanaan, Kick off BIAN akhirnya bisa dilaksanakan didesa Bangoan Kecamatan Kedungwaru kabupaten Tulungagung.
Dalam wawancara dengan media Kabid penaggulangan penyakit menular sekaligus panitia penyelenggara kick off BIAN
Didik Eka, menegaskan tanpa kita sadari penanggulangan penyakit menular diusia balita amat sangat penting pasca pandemic.Dalam acara pembukaan serta launcing progam dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Bupati, beserta dan wakil Bupati, Ketua DPRD, KAPOLRES, DANDIM 0807, hadir dalam kesempatan itu, termasuk kepala puskesmas sekabupaten Tulungagung dan serta camat Kedungwaru beserta para kepala desa.
Dalam kegiatan tersebut Bupati Maryoto Birowo menandai dengan pemberian immunisasi kepada anak balita.selain hal itu juga dilakukan oleh ketua TP PKK Kabupaten, Ny Siyuk Maryoto Birowo.
Sebagai tanda telah dibukanya Bulan Imunisasi Anak Nasional telah diterbangkan balon yang bertuliskan Ayo Sukseskan BIAN 2022.
Dalam sambutannya Bupati menyatakan bahwa immunisasi tetap terpercaya sebagai salah satu cara efective dalam pencegahan penyakit.
” Melalui imunisasi dasar dan lanjutan maka penyakit penyakit seperti polio, difteri, tetanus, hepatitis B,campak,dan Rubela dapat dicegah “,ujarnya.
Sementara itu Kepala dinas kesehatan Tulungagung Dr Kasil Rohmad, menyatakan dalam kegiatan BIAN 2022 Jumlah anak yang diimunisasi sejumlah 55 ribu anak.
” Anak yang diimunisasi adalah antara usia 9 bulan dan 59 bulan” Katanya.
Dalam penjelasannya target tercapainya selama tiga pekan sekabupaten Tulungagung,di 19 kecamatan.
” Kami menargetkan selama tiga pekan sudah selesai, kalau ada yang sakit,atau berpergian,pada minggu keempat akan ada kesempatan”, bebernya.
Untuk mencapai target yang dinginkan pihak Dinkes Tulungagung akan memantau secara kontinyu selama BIAN 2022 dibulan Agustus pekan ini ” pungkasnya. ( IW )