Yogyakarta – Pemerintah secara resmi melaksanakan vaksinasi covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun. Vaksinasi tersebut rencananya akan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahap pertama, vaksinansi akan dilaksanakan di provinsi dan kabupaten/kota dengan kriteria cakupan vaksinasi dosis 1 diatas 70% dan cakupan vaksinasi lansia diatas 60%. Wamenkes (dikutip dalam sehatnegeriku.kemkes.go.id) menekankan bahwa pelaksanaan vaksinasi ini berdasarkan rekomendasi dari komite penasihat ahli imunisasi nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization/ITAGI) melalui surat nomor 166/ITAGI/Adm/12/2021 tanggal 9 Desember 2021 perihal kajian vaksinasi covid-19 pada anak usia 6-11 tahun, vaksinasi covid-19 dapat diberikan kepada anak usia 6-11 tahun.
Jenis vaksin yang akan digunakan untuk vaksinasi anak usia 6-11 tahun adalah vaksin Sinovac atau vaksin jenis lainnya yang sudah ada Emergency Use of Authorization (EUA) dari BPOM. Untuk vaksin Sinovac, interval pemberian dosis 1 dan dosis 2 adalah 28 hari serta harus didahului dengan proses screening kesehatan sesuai format standar yang telah berlaku.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol. Yuliyanto, S.I.K., M.Sc. kepada pewarta menyampaikan bahwa Polda DIY beberapa waktu yang lalu melaksanakan vaksin untuk anak usia 6-11 yang dihadiri Wakapolda DIY Brigjen R. Slamet Santoso, S.H., S.I.K. dilaksanakan secara serentah oleh Kapolri secara virtual , pada saat itu vaksin dilaksanakan pada tanggal 7 Januari 2022 di SD Negeri Tlogoadi, Mlati, Sleman dengan target 1.002 siswa SD yang berada di Kapanewon Mlati.
Hari ini (Selasa, 11 Januari 2022), telah vaksinasi merdeka dilaksanakan di SD Budi Mulia Yogyakarta. Wakapolda DIY Brigjen R. Slamet Santoso, S.H., S.I.K. didampingi oleh Karoops, Dirbinmas, Kabid TIK dan Kapolres Sleman menghadiri kegiatan tersebut. Adapun target pelaksanaan di SD Budi Mulia 2 yaitu sebanyak 900 siswa, sedangkan untuk seluruh jogja ditargetkan sebanyak 3000 siswa usia 6-11 tahun. (AYL/HS – Klikberita.net )