Kota Bogor, 10 Juli 2025 – Kementerian Agama Kota Bogor menggelar kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru Agama Kristen Tingkat Dasar dan Menengah se-Kota Bogor tahun 2025. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bogor, H. Dede Supriatna, S.Ag., M.Pd.I. dan dihadiri oleh Pembimas Kristen Kota Bogor, Heppy Sat Januari Siahaan,S.Th.,Pengawas Pendidikan Agama Kristen Kota Bogor, Sunaryo,S.Th., M.Pd.K, Ketua KKG Joni Parhusip, M.Pd.K, dan Ketua MGMP Dr. Leo Fransisco, M.Pd.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru agama Kristen dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran dan penilaian, serta membantu guru mengembangkan potensi dan meningkatkan kualitas pendidikan agama Kristen. Dengan demikian, diharapkan kompetensi guru agama Kristen di Kota Bogor dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi pendidikan agama Kristen di wilayah tersebut.
Dalam kegiatan ini, Ibu Widyaningtyas Sistaningrum menyampaikan materi tentang Deep Learning, yang merupakan metode pembelajaran yang dapat membantu guru meningkatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan kompetensi siswa. “Deep Learning adalah metode pembelajaran yang dapat membantu guru meningkatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan kompetensi siswa,” kata Ibu Widyaningtyas.
Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen juga telah menetapkan berbagai program strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan keagamaan tahun 2025, seperti bantuan prasarana lembaga pendidikan keagamaan Kristen, bantuan ruang kelas baru, bantuan sarana, dan bantuan ramah disabilitas.
Dengan adanya kegiatan ini dan program-program strategis Kementerian Agama, diharapkan kompetensi guru agama Kristen di Kota Bogor dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi pendidikan agama Kristen di wilayah tersebut. Kementerian Agama Kota Bogor berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan agama Kristen di Kota Bogor.
Peliput: Vicken Highlander
Sumber: Dr. Leo Fransiskus, M.Pd
Editor: Romo Kefas