BREBES – Sinergi antara masyarakat dan pemerintah menjadi fondasi penting untuk mencapai keberhasilan pembangunan daerah, sekaligus upaya untuk berkarya demi mewujudkan Kabupaten Brebes yang Lebih Baik.
Hal tesebut disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Brebes, Djoko Gunawan, pada Upacara Peringatan Hari Jadi ke-347 Kabupaten Brebes di halaman Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes, Sabtu (18/1/2025).
Dikatakan Djoko, sinergi seluruh unsur masyarakat dan pemerintah menjadi tema peringatan hari jadi ke-347 Kabupaten Brebes Tahun 2025. Semangat memperingati hari jadi Kabupaten Brebes tak dapat dipisahkan dari komitmen seluruh unsur baik pemerintah, Forkopimda, DPRD, swasta, organisasi masyarakat maupun pemuda serta masyarakat Kabupaten Brebes.
“Meski demikian, tantangan pembangunan sekarang ini semakin kompleks, untuk itu harus bekerja keras, berikhtiar, bersungguh-sungguh dan konsisten dalam mencapai target-target pembangunan di berbagai bidang, mulai bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur sampai pelayanan publik,” kata Djoko.
Djoko membeberkan beberapa prestasi yang diraih kabupaten yang dikenal sebagai produsen bawang merah tersebut. Pertama, Monitoring Center Of Prevention (MCP) KPK tahun 2024 mendapatkan nilai 97,06 (zona hijau), Indeks Reformasi Birokrasi tahun tahun 2023 dengan nilai 73,70 (zona hijau), nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2024 sebesar 64,29 (zona hijau).
Selain itu, ujarnya, tingkat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Ombudsman Tahun 2024 mendapatkan nilai 97,80 (zona hijau), serta Keterbukaan Informasi Publik (KIP) mendapatkan nilai 93,33 (zona hijau).
“Dari indikator penilaian tersebut menunjukkan bahwa capaian kinerja pemerintah Kabupaten Brebes sangat baik. Demikian berkat kerja keras rekan-rekan OPD, namun kita harus terus berkomitmen dan meningkatkan pelayanan publik, reformasi birokrasi guna menghadirkan tata pemerintahan yang baik dan bersih,” tuturnya.
Pj bupati juga menyampaikan beberapa hasil kinerja pemerintahan yang terus membaik, tahun demi tahun, antara lain laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Brebes pada 2023 sebesar 3,74 persen naik menjadi 5,37 persen pada 2024. Lalu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2023 sebesar 69,71 persen naik jadi 70,18 persen pada 2024.
Tingkat kemiskinan tahun 2023, imbuhnya, sebesar 15,78 persen turun menjadi menjadi 15,60 persen, pada 2024. Selain itu, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tahun 2023 sebesar 8,98 persen, turun menjadi 8,35 persen, pada 2024. Indeks penanggulangan stunting tahun 2022 sebesar 29,1 persen berhasil diturunkan menjadi 21,6 persen.
Lebih lanjut, meskipun kinerja pembangunan Kabupaten Brebes terus membaik, tetapi masih banyak permasalahan yang diatasi dengan intervensi secara bersama, yakni dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, lembaga pemerintah maupun swasta, organisasi maupun komunitas.
“Sudah waktunya apa yang menjadi gagasan, ide, inovasi harus kita realisasikan, benar-benar ada dan bermanfaat untuk masyarakat,” ajaknya.
Hari Jadi ke-347 Kabupaten Brebes diperingati dengan berbagai kegiatan, antara lain Pasar Produk Kreatif, Festival Budaya Pantura, Senam Massal, Lomba Mewarnai, Lomba Memasak, dan Lomba Permainan Tradisional.
Pj Djoko menyebutkan, penyelenggaraan Pasar Produk Kreatif dimaksudkan untuk memperkuat perekonomian masyarakat.
“Pasar Ekraf ini bukan hanya menjadi ajang promosi produk lokal, tetapi juga sarana memperkuat ekonomi masyarakat Brebes,” ujarnya.
Salah seorang peserta Pasar Produk Kreatif, Santi mengaku senang dapat mengikuti kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, saya bisa berpartisipasi dalam Pasar Ekraf ini meskipun harus berbarengan dengan turunnya hujan. Mudah-mudahan hujan ini bisa menambah berkah bagi kami,” ungkapnya. [÷]