MEMBUANG API KEBENCIAN

MEMBUANG API KEBENCIAN

Spread the love

KLIK NEWS

Saat kita membuang api kebencian dalam hati, maka akan muncul damai sejahtera dalam hati kita.

Sebuah kejadian yang menyakitkan dapat menimbulkan kebencian segenap hidup,‎ membuat kita terus menuduh betapa kejam dan jahatnya musuh kita yang telah merampas kebahagiaan segenap hidup kita.‎

Sesungguhnya bukanlah musuh, tapi‎ kita sendirilah yang kejam dan jahat,‎ kita sendirilah yang telah merampas kebahagiaan hidup kita sendiri…

Mengapa ? Sebab kejadian yang menyakitkan telah lama berlalu, namun‎ kebencian dalam hati tidak mau kita biarkan berlalu. Api kebencian inilah musuh kita yang sesungguhnya.‎

Seberapa jahat pun seorang musuh, tak akan lebih jahat dari api kebencian dalam hati. Seberapa kejam pun seorang lawan, tak akan dapat menyiksa kita lebih hebat dari panasnya api kebencian dalam hati. Kita lah yang menghancurkan kebahagiaan hidup kita, kita membiarkan api kebencian terus menyiksa diri kita…

Selama api kebencian terus membakar,‎ selama itulah penderitaan membelenggu kita,‎ selama itu pula kebahagiaan dan kedamaian jauh pergi meninggalkan kita.‎

Siapakah musuh kita sebenarnya?‎ Api kebencian dalam hati lah musuh kita yang sebenarnya.‎*

“Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah.” Yakobus 1:19

Marilah kita buang jauh api kebencian dalam hati kita, sebaliknya tanamkan kasih dalam hati kita, sebab kasih mengalahkan segalanya.‎

“Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.” 1 Korintus 13:4-7

Selamat berakhir pekan dalam perkenan-Nya. FOCUS on GOD. Jaga kesehatan, tetap semangat dan antusias. Kiranya Tuhan Yesus melimpahkan rahmat-Nya senantiasa kepada kita semua. Selamat menikmati divine breakthrough, divine solution, divine resolution dan divine fission (Abah Daniel)

error: Content is protected !!