Sumenep , klikberita.net – Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura membuka wana wisata rintisan baru Wisata Pantai Galung yang berlokasi di Petak 38A, 39A-1, 39A,2 dengan luas sekitar 13,60 Ha yang masuk wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Dungkek, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Madura Timur.
Wana wisata ini merupakan hasil kerja sama tripartite antara Perhutani dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Bunga Teratai Desa Juruan Daya Kecamatan Batu Putih dan BUMDES Teratai Kecamatan Batu Putih.
Kepala Perhutani KPH Madura Joko Siswantoro, Jumat (19/4/2024) mengatakan, dengan banyaknya wana wisata rintisan yang berada di wilayah Perhutani KPH Madura akan menambah pendapatan dari sektor wisata.
Ia berharap, agar ke depannya wisata tersebut dapat dikembangkan lagi sehingga akan ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal hingga wisatawan mancanegara melihat potensi keunikan dan keindahan wisata tersebut.
“Untuk liburan pada Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah dan Hari Raya Ketupat saat ini Perhutani KPH Madura melakukan pengawalan khusus untuk lokasi obyek rintisan wisata yang ada di wilayah Perhutani termasuk Wisata Pantai Galung ini. Alhamdulillah dengan adanya libur lebaran ini lokasi wisata ini menjadi salah satu daya tarik obyek wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dari luar kota bahkan dari luar provinsi,” ungkap Joko.
Lanjut dia, dengan adanya akses menuju lokasi wisata yang sangat mudah untuk dapat dikunjungi oleh para pengendara yang sedang melintas di jalur Pantura, para pengendara dapat sejenak melepas penat dari perjalanan sambil menikmati keindahan Wisata Pantai Galung yang menyajikan berbagai keindahan alam dengan panorama di sekitar lereng wisata.
Wisata ini juga menyuguhkan bermacam spot foto, seperti Selfie Deck, Campingground, Cemara Udang, View Background Sunset, berkuda, serta suguhan berbagai macam kuliner khas lokal Desa Juruan Daya yang dapat dinikmati disini.
Senada dengan itu, Kepala Desa Juruan Daya Zumiasih menyampaikan bahwa objek wisata Pantai Galung memiliki ciri khas tersendiri.
“Semoga melalui kerja sama Wisata Rintisan Pantai Galung ini dapat memenuhi tren generasi milenial maupun masyarakat lainnya yang ingin eksis dengan berbagai hal kekinian lalu memajangnya di media sosial pribadi mereka,” ucapnya. (Red)