SATGAS LATMA KAKADU 2024 PROMOSIKAN BUDAYA INDONESIA MELALUI NATIONAL RECEPTION

SATGAS LATMA KAKADU 2024 PROMOSIKAN BUDAYA INDONESIA MELALUI NATIONAL RECEPTION

Spread the love

Darwin – Dalam rangka pelaksanaan Harbour Phase pada Latihan bersama Kakadu 2024, KRI I Gusti Ngurah Rai-332 (KRI GNR-332) menggelar National Reception yang dipimpin oleh Komandan Gugus Keamanan Laut Koarmada II, Laksamana Pertama TNI Teguh Prasetya yang berlokasi pada Geladak Heli KRI GNR-332 yang bersandar di Kuru Wharf 2A, Darwin, Australia.

Acara dihadiri tokoh-tokoh penting seperti Fleet Commander Malaysia Vice Admiral Dato’Ts Shamsuddin Bin Hj Ludin, Australian Northern Territory Commander Flotillas Commodore Paul O’Grady, Konsul RI Darwin Bapak Bagus Hendraning Kobarasih, Atase Pertahanan RI untuk Australia Laksamana Pertama TNI Yusliandi Ginting dan Commander Fleet Singapura First Admiral Kwan Hon Chuong serta perwakilan dari Kapal perang Vietnam, Jepang, Malaysia, Perancis, Australia, Amerika, dan Kanada. Selain itu, hadir sebagai undangan perwakilan Konsulat RI Darwin, Diaspora, serta Mahasiswa Indonesia di Darwin.

Acara diawali dengan penampilan Tari Pendet, penyematan Udeng kepada tamu VVIP dan pembukaan serta sambutan oleh Konsul RI di Darwin. Acara dilanjutkan oleh Prajurit KRI GNR-332 diantaranya Puputan Band, Tari Dayak, Beladiri Tarung Derajat & Pencak Silat, Tari Kecak serta Flashmob.

Dalam bentuk kreativitas, prajurit KRI GNR-332 yang dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Ahmad Ahsan selaku Dansatgas Latma Kakadu 24 ini menarik antusiasme dari undangan yang hadir pada National Reception. Lantunan musik dan ayunan tari kesenian sangat memukau semua undangan yang melihat secara langsung budaya Indonesia tersebut. Selain itu, undangan dan delegasi yang datang disuguhkan berbagai macam makanan khas nusantara dimana masakan ini ditampilkan untuk mengenalkan beragam macam sajian makanan yang ada di Indonesia.

Pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan implementasi dari Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang menyampaikan bahwa Prajurit TNI AL harus bisa menjadi agen diplomasi di kancah internasional. (*)

error: Content is protected !!