GEREJA METHODIS INJILI MENGAKHIRI KONFLIK INTERNAL DENGAN TERPILIHNYA PDT RICARDO RJ PALIJAMA DAN PDT FADILLA MULYA MENAHKODAI GMI

GEREJA METHODIS INJILI MENGAKHIRI KONFLIK INTERNAL DENGAN TERPILIHNYA PDT RICARDO RJ PALIJAMA DAN PDT FADILLA MULYA MENAHKODAI GMI

Spread the love

Bandung – Sehubungan konflik internal yang terjadi di tubuh Gereja Methodis Injili akhirnya Sekum Badan Musyawarah Pdt Fadilla Mulya pun angkat bicara dan menjelaskan kepada awak media bahwa  Kemelut yang terjadi  tubuh GMI akhirnya berakhir dengan baik dengan terpilihnya Pdt Ricardo RJ Palijama dan Pdt Fadilla Mulya sebagai Ketua Badan Musyawarah dan Sekretaris Badan Musyawarah Gereja Methodist Injili dalam Sidang Badan Musyawarah Gereja Methodist Injili pada 5 September 2020 yang lalu. Ucapnya kepada awak media di Bandung

Lebih lanjut Pdt Fadilla mengatakan bahwa dalam mekanismenya Rapat Badan Musyawarah (Bamus) Gereja Methodist Injili dalam Anggaran Dasarnya pada Pasal 8.8 Tentang Rapat Badan Musyawarah. “Rapat Badan Musyawarah dapat diadakan setiap enam bulan atau jika diperlukan para anggota yang bernaung di bawah Badan Hukum Gereja Methodist Injili dapat saja sewaktu-waktu dilaksanakan. (bilamana perlu atau adanya hal-hal yang sangat mendesak).

Oleh karena itu dengan Pertimbangan Protokol kesehatan Covid 19 dan PPKM waktu, maka Rapat Badan Musyawarah  di lakukan secara Virtual dan di sepakati oleh para peserta sidang sah dan sesuai dengan anggaran dasar BM GMI. dalam Rapat Badan Musyawarah telah berhasil memutuskan beberapa hal seperti mengangkat kepengurusan baru 4 Tahun kedepan dengan susunan sebagai berikut :

Ketua : Pdt. Ricardo RJ Palijama

Wakil Ketua : Pdt. Ahmad Safari Yahya

Sekretaris : Pdt. Fadilla Mulya

Bendahara : Pdt. Christina Martha P

Oleh karena itu amanah Rapat Badan Musyawarah Gereja Methodist Injili juga telah mengkaji tentang pentahbisan pendeta tanggal 1 Desember 2019 dan tanggal 12 Januari 2020, yang secara aturan Cacat Administrasi dan bertentangan dengan mekanisme Anggaran Dasar, Jelas Pdt A.Yahya dan akan segera di tindaklanjuti oleh Tim yang di bentuk oleh Badan Musyawarah Gereja Methodist Injili. Ujarnya

Pdt. Fadilla Mulya sebagai Sekretaris Badan Musyawarah Gereja Methodis Injili Priode 2020 – 2024 menambahkan bahwa Gereja Methodis Injili telah mengirimkan berkas dan melapor kepada Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama RI:

Kepengurusan Sinode Gereja Methodist Injili sudah dimasukan ke Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama RI, Berita Acara Nomor :085/Rpt Inf BM.GMI/IX-2020, tertanggal 26 Oktober 2020.

Legalitas Kelembagaan Gereja Methodist Injili sudah masuk ke Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama RI.

Hak Cipta dan Logo Gereja Methodist Injili dibawah Yayasan Pembaharuan Mitra Penuai.

Dengan tujuan penyampaian tentang Nama Gereja Methodist Injili dan Logo Gereja Methodist Injili, bahwa hak pattent Nama dan Logo Gereja Methodist Injili tertanggal 19 Januari 2022 lengkap dengan Nama dan Logo serta warna Logo, telah mendapatkan Hak perlindungan Negara sejak 19 Januari 2022 dimana kepemilikannya adalah Yayasan Pembaharuan Mitra Penuai dengan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No. AHU-0016319.AH.01.04 Tahun 2021 Tentang Yayasan Pembaharuan Mitra Penuai dan diterbitkan Berita Negara 016 Tambahan Berita Negara RI No. 000802 tanggal terbit 25 Februari 2022. Jelasnya kepada Awak media

Oleh karena itu, kami bermaksud agar dapat diketahui oleh seluruh hamba Tuhan dibawah naungan Gereja Methodist Injili dimanapun mereka berada. Bahwa tidak diperkenankan mengatasnamakan dengan memakai Nama dan Logo Gereja Methodist Injili dalam rangka kegiatan apapun.

Terkecuali saudara adalah bagian dari Gereja Methodist Injili dengan cara menentukan sikap saudara bersedia masuk dalam keluarga besar Gereja Methodist Injili dengan kelegalitasan yang berlaku, bagi Pendeta dibawah naungan GMI bisa langsung menghubungi Ketua Sinode Gereja Methodist Injili Pdt. Ricardo RJ Palijama – 081394298929 yang terdaftar dan telah diketahui oleh Dirjen Bimas Kristen Kementrian Agama RI. Pungkasnya

Tanpa mengurangi rasa hormat. Besar harapan kami agar semua hamba Tuhan dibawah naungan Gereja Methodist Injili menangkap maksud baik kami dalam mengayomi saudara semua dengan kelegalitasan yang resmi dan bersama-sama membesarkan Kerajaan Tuhan melalui wadah ini. Demikian pemberitahuan ini kami buat, atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami ucapkan terimakasih, Tuhan Yesus memberkati. (Red)

error: Content is protected !!