Kulonprogo,Klikberita.net Selain objek wisatanya yang beragam, Kulon Progo juga dikenal sebagai daerah penghasil kopi. Komoditas penghasil kopi ini tersebar di beberapa wilayah seperti Kapanewon Samigaluh, Girimulyo, Kalibawang dan lain-lain. Berbagai jenis dan brand kopi asli Kulon Progo pun bermunculan. Namun, Kopi Suroloyo lah yang paling dikenal dan diminati oleh para pecinta kopi. Kopi Suroloyo racikan khas barrista lokal dapat dinikmati sembari menyaksikan indahnya pemandangan alam objek wisata Puncak Suroloyo. Kopi Suroloyo beralamatkan di Kalurahan Gerbosari, Kapanewon Samigaluh, Kulon Progo.
Varietas kopi yang dihasilkan pun bermacam-macam seperti kopi Arabika line S, Arabika Kartika dan Robusta. Jenis kopi Arabika line S dan Kartika memiliki kualitas yang tinggi dengan cita rasa yang khas karena dibudidayakan pada ketinggian 800-1000 mdpl.
Kenikmatan Kopi Suroloyo telah diseruput oleh para pecinta kopi baik dari dalam maupun luar negeri. Kopi yang ditanam sendiri, dipetik sendiri dan diolah sendiri oleh Kelompok Tani Kopi Suroloyo ini nyatanya berhasil mendatangkan penikmat kopi dari luar negeri sekelas pemain bola klub ternama Juventus, Mateo Kovacic.
Bagaimana kopi diproses dan diolah paska panen pun tentu sangat memengaruhi rasa. Pada kopi Suroloyo, terdapat 5 jenis proses paska panen yakni wine process, natural process, semi-washed, full-washed dan honey process.
Kopi Suroloyo terbukti telah dinobatkan sebagai salah satu kopi berkelas di tanah air. Kopi ini pernah mendapatkan peringkat 6 nasional dalam ajang kompetisi kopi nasional di Jakarta tahun 2014 dan pada 2018 lalu, Kopi Suroloyo menduduki urutan ke-6 kopi terbaik nasional dalam ajang kompetisi kopi nasional. Tidak heran, bahwa para penikmat kopi jauh-jauh dari luar kota bahkan luar negeri berbondong-bondong datang langsung ke Puncak Suroloyo untuk merasakan cita rasa khas kopi ini. Sejauh ini, Kopi Suroloyo telah menembus pasar Jakarta, Surabaya, Yogyakarta dan sekitarnya.